Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2014

Saat Kekasih Jauh di Sana

Sesuai judulnya LDR #CrazyLove bercerita tentang Long Distance Relationship alias hubungan jarak jauh. Ada 5 cerita yang ditulis oleh 5 penulis dalam buku setebal 194 halaman. Jadinya, cerita di dalamnya lebih panjang dari cerpen biasa tapi lebih pendek dari sebuah novel. Bisa dibilang novelette kali ya. Benang merah semua cerita adalah tokohnya sedang melakukan hubungan jarak jauh dengan pasangan masing-masing. Kisah pertama : Chococerry Chocolate. Kisah pertama ini ditulis oleh Ayuwidya. Bercerita tentang persahabatan antara Carlo dan Salsa. Carlo yang sedang berusaha untuk mendapatkan motor sport dari undian berhadiah dari bungkus Chococerry Chocolate tidak mempercayai hubungan jarak jauh yang dibangun sahabatnya Salsa dengan sang pacar, Marvel. Salsa pun berusaha dengan keras membuktikan kalau keraguan Carlo pada hubungannya dengan Marvel tidak benar.  Salsa berjuang agar hubungannya dengan Marvel bisa berjalan dengan lancar. Sampai-sampai Salsa rela ke Ba

Mencari Ke Mana Cinta Bermuara dalam Menjeda

  Kita memang hanya memiliki satu hati, tapi kita bisa menyayangi beberapa orang dalam satu waktu. Tentu dengan tingkatan berbeda, dalam ruang-ruang redup hingga terang benderang. Hanya hati kita yang mengetahui siapa yang menempati ruang dan tingkatan yang mana. Dan, seharusnya itu tidak tertukar. (Hal 1)    Kalimat pembuka di awal sebuah novel berjudul Menjeda itu menggambarkan konflik yang terjadi dalam hidup Keira. Kehidupan yang ada di dalam keluarganya yang tak seperti keluarga kebanyakan membuat Keira menjadi pemberontak.    Dalam keluarga Keira, ibunya adalah kepala rumah tangga dan ayahnya selalu mengalah dalam dominasi sang Ibu. Jika kakaknya, Rania, selalu menurut dengan apa yang dititahkan ibunya, Keira justru sebaliknya. Hal itu terlihat dari apa yang dituturkan Keira dalam sebuah narasi, “Kalimat-kalimat ibu hanya melayang di udara terpental ketika akan meresap masuk ke dalam telingaku.” (Hal 31)

Fiksi Sejarah dengan Romansa yang Menjerat

Akhirnya selesai juga menuntaskan Citra Rashmi. Sebuah karya dari Tasaro GK. Hemm, melihat nama penulisnya seakan sudah menjadi jaminan mutu karya-karyanya. Saya suka sejarah, saya suka tarian jemarinya Tasaro GK, jadi saya pikir saya juga akan menyenangi karyanya kali ini. Tapi, nggak tentu juga sih. Buktinya sampai sekarang saya belum menuntaskan Nibiru padahal saya memilikinya. Tapi Nibiru kan cerita fantasi, dan fiksi fantasi bukan genre yang saya sukai. Setelah membacanya beberapa hari akhirnya selesai juga membaca novel dengan ketebalan 624 halaman ini. Udah tebal, besar pulak. Bukunya pun sudah lecek karena beberapa kali saya baca kemudian tertidur dan buku tebal itu bisa berpindah di bawah bantal. Hahaha... Beneran jadi buku bantal deh. Citra Rashmi sarat dengan adegan ciat ciat ciat , adegan laga yang memainkan pedang, perkelahian, terbang, berputar, dan sejenisnya. Penjelasan profil penulis di halaman akhir seperti menggambarkan inspirasi dari Citra Rashmi. Penul

 Metropolis (Pembunuhan Berantai Gembong Narkotika

     Sindikat 12 adalah momok bagi polisi-polisi Sat Reserse Narkotika. Sindikat 12 adalah sindikat para gembong narkotika yang sangat kuat, terorganisir, dan nyaris tidak tersentuh hukum. Ada tujuh orang dari dua belas pemimpin Sindikat 12 yang tewas dalam satu tahun. Hal itu memancing kecurigaan Bram, seorang polisi di sat reserse narkotika. Dibantu Erik, seorang polwan yang menjadi asistennya, Bram melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.    Di saat bersamaan, pimpinannya di kepolisian pensiun dan digantikan oleh seorang polisi bernama Burhan yang mempunyai hubungan yang kurang baik dengannya. Di bawah kepemimpinan Burhan, Bram menduga dia akan mengalami masa-masa berat dalam perjalanan kariernya. Dan dugaan Bram benar.    Penyelidikan yang dilakukan oleh Bram baru dimulai, tapi sebuah kabar mengejutkan diterimanya. Satu lagi pemimpin sindikat 12 yang tewas. Dan hanya tersisa 4 orang dari 12 orang tersebut. Ini semacam pembunuhan berantai, pikir Bram. Di tengah penyelidikan

Kakakku Tersayang - Nurhayati Pujiastuti

  Saya punya kakak. Beda usia saya dengan kakak kedua saya itu hanya 20 bulan. Yup, kami sepantaran. Kakak saya laki-laki. Bertengkar adalah hal yang sangat sering terjadi antara saya dan kakak. Bahkan hingga sekarang. Hahaha....   Pikiran saya langsung melayang pada kakak saya saat membaca sebuah novel anak berjudul Kakakku Tersayang. Hubungan kakak adik antara Dara dan Kak Farhan membuat saya teringat hubungan saya dengan kakak saya. Ada kehangatan yang saya rasakan menjalar dalam hati ketika membacanya. Kehangatan kasih sayang antara kakak-adik.   Dalam kisah di buku Kakakku Tersayang karya mbak Nurhayati Pujiastuti diceritakan tentang kak Farhan yang nakal. Kak Farhan yang suka mengancam Dara kalau mengadu kenakalannya pada Umi. Kak Farhan juga pernah mencuri mangga, mencuri pohon mawar dan mengganggu teman-temannya. Tapi, Kak Farhan juga baik. Kak Farhan membantu Oding berjualan layang-layang.

Kalap Buku (Penimbun atau Pembaca?)

Akhir tahun kemarin saya meniatkan untuk tidak membeli buku dulu sampai bulan maret. Boro-boro sampai bulan maret, baru awal januari saja saya sudah beli 2 buku di Gramedia Balikpapan. Citra Rashmi dan Metropolis. Dann trus kesengsem dengan promo salah satu teman penulis saya kak Adya Pramudita yang menjual buku beliau dengan tawaran khusus free ongkir seluruh Indonesia. Wuiiih, saya nggak pengin dong melewatkan kesempatan itu. Apalagi beli di penulisnya langsung bisa dapat ttd. Akhirnya beli lah saya buku itu. Niatan buat puasa beli buku tinggal isapan jempol belaka. Tapi, saya masih berniat tuh untuk menahan beli buku. Tapi, pas minggu kemarin saya ke Balikpapan dan selalu menyempatkan mampir di Gramedia, pandangan saya langsung tertuju pada promo buku murah dengan embel-embel 'buku murah dari 5000 s/d 20000' dan 'buku murah dari 10000 s/d 50000'. 

Yang Tersimpan di Sudut Hati - Ade Anita

     Dugaan saya meleset, tadinya saya pikir ini novel romance yang bisa saya ikutkan di IRRC 2014 ternyata porsi romansanya sedikit. Jadi, saya nggak yakin ini termasuk novel kategori romance. Batal deh saya masukin ke IRRC 2014  Tapi, teteup dunk saya masukin ke IRC 2014.   Aslam adalah anak laki-laki paling bungsu dari Nek Nang Bayumi (Nek Nang = Nenek Lanang = Kakek) yang tinggal bersama dengan keluarga besarnya di rumah panggung yang amat besar. Aslam adalah anak laki-laki yang dianggap paling tidak 'jadi orang' dibanding anak-anak Neng Nang Bayumi yang lain. Sebelah mata Aslam buta semenjak lahir, kakinya pun kecil sebelah sehingga berjalan timpang jalannya. Karena paling dianggap tidak jadi orang ini lah Aslam berserta istrinya Mak Pinah dan ketiga anaknya Solasfiana, Isfahan dan Marsyapati tinggal di bagian rumah paling belakang.  Dalam tradisi di rumah panggung itu, semakin tinggi kedudukan seseorang di keluarga itu maka dia akan berada di undakan paling tinggi